Monday 12 April 2021

Review Jurnal Ketiga : Paradigma berbasis kesehatan Internet of Things pemanenan energi: Menuju pengurangan probabilitas pemadaman melalui kerjasama antar jaringan area tubuh nirkabel

 


    Abstrak

        Dalam dunia medis saat ini, Internet of things sangat membantu dokter dalam mendiagnosa penyakit pasiennya. salah satu inovasinya adalah setelah pasien diperiksa, pasien dipasang pemantau berupa sensorik kesehatan. 


Masalah Utama

        Bagaimana pengaplikasian Internet of things dapat digunakan semaksimal mungkin untuk meningkatkan kualitas hidup dengan konsep Energy Harvesting 

Latar Belakang Masalah

        Internet of Things (IoT) adalah suatu konsep dimana objek tertentu punya kemampuan untuk mentransfer data lewat jaringan tanpa memerlukan adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari manusia ke perangkat komputer. seperti layaknya internet, IoT memungkinkan terjadinya pemancaran/penyebaran data secara all in one ke berbagai perangkat yang dituju. dalam dunia medis sendiri, Iot digunakan dalam bentuk teknologi WBSN (Wireless body sensor network). WBSN adalah sebuah teknologi berupa beberapa perangkat kecil yang ditanam/ ditaruh di tubuh pasien untuk melacak tanda-tanda penting dari tubuh manusia. 

       Setiap sensor di WBSN dapat mengumpulkan sinyal fisiologis seperti elektrokardiogram (EKG), elektroensefalogram (EEG) dan meneruskan sinyal ini ke koordinator node (CN) melalui media nirkabel atau tubuh manusia channel (HBC) untuk analisis dan inspeksi lebih lanjut Paradigma WBSN mampu memberikan jangkauan yang panjang pemantauan kesehatan tanpa membatasi seseorang mobilitas atau aktivitas.namun, WBSN memerlukan sumber energi yang besar agar dapat melacak kesehatan manusia secara terus-menerus tanpa kehilangan sinyal dengan pasien. untuk itulah prinsip Energy Harvesting (EH) dipakai agar sensor tidak kehabisan energi/sinyal.

    Walaupun sangat diperlukan di masa-masa sekrang ini, Iot masih perlu pengembangan dari segi keamanan dan penghematan energi. hal ini karena tubuh manusia bisa saja bereaksi berlebihan ketika ditanam perangkat kecil ini sehingga membahayakan nyawa pasien. 


Metode Penelitian

    WBSN diaplikasikan dalam arsitektural jaringan yang dibagi dalam 4 tingkatan. dimana apabila satu fase tidak berjalan dengan baik, maka keseluruhan proses akan sangat terganggu.fase transmisi sinyal pasien ini yaitu :

1. chip yang melekat pada pasien ditransmisi melalui kabel

2. data yang didapat chip ditransfer via internet (wifi dan hotspot portabel) yang dikirim ke elektronik (laptop ataupun layar tv)

3. dokter menganalisa data dan mendiagnosa penyakit pasien

    setelah langkah-langkah diatas, baru dokter bisa memberikan rekomendasi perawatan untuk pasien.dan dibuatlah protokol-protokol tertentu. apabila langkah pertama tidak bisa dilakukan, maka langkah-langkah berikutnya tidak akan berhasil.


Kesimpulan

 Beberapa kesimpulan yang ditarik dari percobaan yaitu: 

1. Paradigma berbasis kesehatan IoT dirancang, yang menjelaskan perjalanan data dari tubuh manusia ke awan kesehatan lebih dari empat tingkatan yang berbeda.

2. Kami mempertimbangkan kerjasama antar WBSN dengan EH, di mana WBSN yang berlokasi bersama bekerja sama dan memanen energi selama slot waktu khusus dari perangkat pemanen energi eksternal.

3. Dalam pekerjaan ini, tiga protokol dirancang dan diselidiki bersama dengan teknik EH. Kita nama dan menyingkat protokol sebagai energi kerjasama ganda berbasis panen (EHDH), antar WBSN berbasis pemanenan energi kerjasama (EH-IWC) dan pemanenan energi– berdasarkan peningkatan kerjasama antar WBSN (EH-IIWC).

4. Perhitungan  matematis eksplisit dari probabilitas pemadaman untuk EH-DH, EH-IWC dan EHIIWC dijelaskan, berdasarkan paradigma berbasis kesehatan IoT.

5. protokol EH-IIWC yang diusulkan mencapai kinerja yang lebih baik dalam hal pemadaman probabilitas atas EH-IWC dan EH-DH dalam file Paradigma berbasis kesehatan IoT.


No comments:

Post a Comment

Review Jurnal Keempat : Reengineering the Romanian Timber Supply Chain

                    Abstrak          Manajemen Proses yang diaplikasikan pada rantai suplai kayu dapat meningkatkan produktifitas organisasi...