Sunday 11 April 2021

Review Jurnal Kedua : Manajemen Pengetahuan Berbasis Proses dan Pengembangan Sistem Informasi : Studi Kasus di Kementrian Kroasia

     I Latar Belakang Masalah 

    Sistem Informasi saat ini sedang dikembangkan lebih serius di beberapa negara. pengembangan ini berfokus pada bagaimana perusahaan dapat meningkatkan keunggulan kompetitif melalui pemanfaatan yang lebih efektif pada aset informasi dan pengetahuan dengan infrastruktur IT yang lebih canggih.


 II   Masalah Utama

    Mencari metode yang paling cocok untuk mengaplikasikan sistem informasi yang lebih mudah digunakan dalam menjalankan pemerintahan di Kroasia.


III Landasan Teori

3.1 Mengintegrasikan Permodelan Proses Bisnis dan Manajemen Alur Pengerjaan

    Manajemen sistem alur kerja (WFM) adalah sebuah teknologi kunci untuk mendukung manajemen proses yang "mengeksekusi" model proses, mengubah data menjadi informasi, dan transaksi ke dalam proses pekerjaan . Manajemen sistem alur kerja memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1) Dokumentasi rinci dari suatu proses bisnis

2) fleksibilitas proses bisnis dan pengambilan keputusan adhoc ditangani oleh aturan yang telah ditetapkan dan / atau dukungan pengecualian bawaan alur kerja aplikasi

3) pengurangan biaya aktivitas sebesar otomatisasi dan pemantauan tugas dan peserta alur kerja

    

Tujuan utama WFM adalah mengotomatiskan proses bisnis. oleh karena itu, WFM sering disebut sebagai perpanjangan tangan dari Pemodelan proses bisnis. .


3.2 Pemodelan Proses Bisnis : Dasar Manajemen Pengetahuan

    
    Manajemen pengetahuan (KM) memungkinkan pembuatan dan penerapan pengetahuan tentang segala jenis komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis (Tiwana, 2000). Peran BPM dalam Pengetahuan manajemen ada tiga yaitu :

(1) proses bisnis, jika dimodelkan dan ditangkap dalam proses bisnis repositori, adalah bagian dari intelektual terkodifikasi modal organisasi

(2) pengetahuan proses dalam suatu organisasi harus menjadi bagian dari tempat penyimpanan proses bisnis

(3) proses bisnis repositori dapat digunakan untuk pembuatan pengetahuan, berbagi dan distribusi

IV. Studi Kasus

    Uni Eropa akan membantu keuangan negara eropa yang ingin masuk uni eropa dengan pra akses dana mereka, termasuk Kroasia di dalamnya. pra akses keuangan ini ditanggungjawabi oleh Departemen Program dan Proyek Bantuan Finansial . langkah langkah menyiapkan bantuan ini adalah :

1. Mendirikan Dana Nasional (NF) dan Central Financing and Contracting Unit (CFCU).

2. Membentuk sistem informasi pada NF dan CFCU yang terintegrasi ke seluruh negara di Benua Eropa

    Karena belum dibuatnya sistem informasi yang baik di Departemen Program dan Proyek Bantuan Finansial dan badan-badan terkait, maka para ahli memikirkan untuk membuat sistem untuk membuat pemindahan informasi keuangan dan finansial ini mudah dan optimal. sistem harus mendukung perencanaan dana biaya, tender, pemantauan proyek eksekusi, manajemen keuangan, akuntansi, revisi dan kontrol.  Sistem informasi yang dibuat diharapkan dapat memberikan informasi tentang: proyek yang akan dikerjakan dibiayai, penawar terbaik, kapan dan bagaimana EU bantuan keuangan akan berpartisipasi, apa yang dikontrak, jumlah yang dibelanjakan dan efektivitas dan efisiensi pengeluaran.

    

TYPE

VALUE/ PROCEDURE

VALUE/ PROCEDURE

VALUE/

PROCEDURE

SERVICES

€200,000

International                 restricted tender procedure

< €200,000  but >€5,000

1.                   Framework contracts

2.                   Competitive negotiated procedure

                €5,000

Single tender

SUPPLIES

                           €150,000

International open tender procedure

< €150,000 but €30,000

Local open tender procedure

< €30,000 but

>€5,000

Competitive negotiated procedure

                €5,000

Single tender

WORKS

                        €5,000,000

1.                   International open tender procedure

2.                   International restricted tender procedure

(exceptional cases)

< €5,000,000 but €300,000

Local open tender procedure

<                 €300,000 but >€5,000

Competitive negotiated procedure

                €5,000

Single tender

GRANTS

Procedure

International          Call          for

Proposals

Local Call for Proposals

Direct Award

Programme  amount

€2,000,000

< €2,000,000

Amount irrelevant                 to procedure

Project amount

> €100,000

” €100,000

Amount irrelevant                 to procedure


Table 1: Prosedur yang disarankan

Kesimpulan

    Metode Pemodelan proses bisnis yang dipakai pada kasus ini membuat sistem informasi yang dicanangkan ataupun yang diuji coba menjadi lebih detail dan terstruktur. Dengan ditetapkannya sistem informasi harus selaras dengan pemodelan proses bisnis, secara simultan implementasi pemodelan proses bisnis, manajemen pengetahuan dan pengembangan SI proyek diusulkan.


No comments:

Post a Comment

Review Jurnal Keempat : Reengineering the Romanian Timber Supply Chain

                    Abstrak          Manajemen Proses yang diaplikasikan pada rantai suplai kayu dapat meningkatkan produktifitas organisasi...